Pengertian dan Manfaat dari CDN

Pengertian CDN?
CDN adalah akronim dari Content Delivery Network merupakan jaringan atau kumpulan server yang ditempatkan di berbagai lokasi pada region tertentu guna mengirimkan konten statis dari server ke end user atau pengguna akhir.

Jarak merupakan salah satu faktor yang membuat latency membengkak, latency yang membengkak ini mengakibatkan response server pada suatu request menjadi lamban. Oleh sebab itu lokasi merupakan salah satu faktor penting yang dapat mempengaruhi seberapa cepat sebuah website dimuat karena semakin pendek jarak antara server ke end user maka latency akan semakin kecil.

Perumpaman jika kita mengirimkan paket ke dalam negeri, waktu tempuhnya akan lebih cepat dibanding kita mengirimkan paket ke luar negeri. Sama halnya jika kita berada di Indonesia dan mengakses sebuah web yang berada di region Asia juga maka response timenya akan lebih singkat berkisar 10-30 ms, sedangkan jika web tersebut berada di region Amerika response timenya akan membengkak menjadi sekitar 250-300ms.

Oleh alasan itu pula perusahaan IT yang berbasis di Amerika namun memiliki pengguna yang banyak di Asia seperti Facebook, YouTube, Google, Microsoft dan lainnya rela menambah server di region Asia guna memberikan pengalaman yang mengesankan ketika menggunakan produk mereka.

Cara Kerja CDN
CDN ditempatkan pada region-region yang tersebar di seluruh dunia, sebuah region dapat melayani lebih dari satu negara. Ketika sebuah web menggunakan CDN, end user akan meminta (request) berkas statis seperti Javascript, CSS, gambar, dan lain sebagainya ke server, kemudian data akan disimpan sebagai cache dalam server CDN sehingga ketika terdapat request yang sama dari user yang sama ataupun yang berbeda maka data akan dikirimkan dari server CDN terdekat, tidak lagi dari server asal, sehingga proses load data akan semakin cepat.

Hal ini secara tidak langsung juga meningkatkan availability website, misalkan ketika website sedang melakukan restart praktis website tersebut tidak dapat melayani request, akan tetapi karena data sudah dicache di server CDN maka server CDN akan menampilkan cache tersebut. CDN juga berperan membantu mengurangi beban server web asal, karena data yang tercache tidak langsung diminta ke server asal, melainkan akan dilayani langsung oleh server CDN.

Manfaat dari CDN
Adapun manfaat Content Delivery Network dijabarkan sebagai berikut:

1. Meringankan Kerja Server
   Ketika user melakukan request, secara default request tersebut akan ditujukan ke server asal dan server akan memberikan response. Server dengan spesifikasi yang kecil akan kewalahan jika ada banyak request masuk. Kehadiran server CDN dapat membantu meringankan kerja server asal karena content yang sudah pernah direquest oleh user akan tercache dan dikirimkan oleh server CDN. Server CDN kemudian meneruskannya pada pengguna.
   
   
2. Memungkinkan Akses Secara Global
   Jika website sudah memiliki pengguna yang tersebar diberbagai belahan dunia mungkin akan menimbulkan masalah baru yakni latency. Hal tersebut akan diperparah jika spesifikasi server dan jaringan kurang bagus. Keberadaan CDN dapat membantu karena CDN memiliki banyak server yang tersebar diberbagai region, sehingga request user ke website akan ditangani oleh server CDN terdekat.
   
   
3. Mempercepat Loading
   Keberadaan CDN dapat membantu loading web lebih cepat karena data yang pernah direquest akan disimpan dalam cache. Setiap kali content tersebut diakses kembali baik oleh user yang sama maupun berbeda CDN akan memberikan cache tersebut sebagai content kepada end user.
   
   
4. Mengurangi Bandwidth
   Beberapa layanan hosting menerapkan kebijakan limitasi bandwidth yang dapat digunakan server dalam satu bulan. Hal tersebut akan menjadi masalah jika web memiliki traffic yang tinggi karena akan menguras habis quota bandwidth yang disediakan. Dalam hal ini CDN dapat menghemat quota bandwidth karena request dari user tidak langsung ditujukan ke server asal, melainkan akan dilayani langsung oleh server CDN terdekat.
   
   
5. Meningkatkan Keamanan
   Request yang berlebihan yang diterima oleh server dapat mengakibatkan hal buruk yakni server mengalami down. Aktifitas tersebut dapat terjadi karena faktor alami karena banyaknya user atau faktor yang dibuat-buat seperti DDoS (Distributed Denial of Service). Oleh karena web yang sudah dipasang CDN request yang masuk tidak secara langsung ditangani oleh server, maka CDN juga berperan sebagai tameng dari tindakan jahat yang ditujukan kepada server. Server CDN umumnya telah memiliki standard keamanan yang tinggi sehingga dapat meminimalisir serangan siber yang ditujukan kepada server asal.